Diduga Mangkrak, Proyek Jalan Usahatani Desa Gedang Terindikasi Penyimpangan

Reporter : M Juti

Harianteks.com | MERANGIN – Proyek pembangunan jalan usahatani di Desa Gedang, Kecamatan Jangkat Timur, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, menjadi sorotan setelah diduga mangkrak di tengah proses pengerjaan.

Bacaan Lainnya

Advertisement

Proyek yang seharusnya menunjang akses transportasi pertanian ini diduga hanya dikerjakan selama 8 hari, sebelum alat berat ekskavator Hitachi meninggalkan lokasi dan berpindah ke Desa tetangga, Tanjung Benuang.

Proyek yang dianggarkan melalui Dana Desa dengan nilai Rp 350 juta untuk 1.000 meter jalan ini dilaporkan tidak sesuai dengan perencanaan anggaran biaya (RAB).

Hasil pengukuran awal mengindikasikan adanya kekurangan volume pekerjaan yang kini tengah dalam proses evaluasi oleh pihak Inspektorat Merangin.

Wakil Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Emhadi, menegaskan pentingnya proyek ini untuk meningkatkan produktivitas pertanian masyarakat di wilayah tersebut.

“Jalan ini merupakan akses vital untuk pengangkutan hasil pertanian. Pembangunan harus sesuai dengan standar yang telah disepakati,” ujarnya.

Namun, proyek ini juga diwarnai dugaan adanya praktik suap oleh kontraktor berinisial R/S. Kontraktor tersebut diduga menyuap beberapa Oknum Wartawan sebagai mediator untuk menutupi penyimpangan Proyek. Wartawan yang diduga terlibat antara lain berinisial Z, A, dan As, dengan nilai total suap sebesar Rp 25 juta.

Kepala Inspektorat Merangin, Hapif Irban IV, membenarkan bahwa pihaknya tengah melakukan evaluasi terkait dugaan penyimpangan ini. “Kami akan memproses dan memastikan semua anggaran yang digunakan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku,” jelasnya.

Pihak Kecamatan Jangkat Timur serta Pemerintah Kabupaten Merangin diminta untuk bertindak TEGAS terhadap Oknum yang terlibat dalam dugaan penyimpangan ini.

Jika benar terjadi, hal ini tidak hanya merugikan Negara, tetapi juga masyarakat yang bergantung pada akses jalan untuk menunjang hasil pertanian mereka.
Bersambung.(*)

Editor : Benny

W3.CSS

Advertistment


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *