Reporter : Dela
Harianteks.com | BATAM_Menunggu kematian Ya hanya untuk menunggu kematian, dan ini yang tak pernah kita sadari, tidak pernah kita sadari sedari kita lahir sampai saat ini.rabu (7/12/23).
Kita hanya berfikir Hidup kita untuk kesuksesan dunia semata, hanya untuk rumah mewah, mobil mahal, makan enak, duit yang banyak.
Advertisement
Pokoknya maunya yang enak dah, ada kata yang buat saya tersenyum geli, “Muda Foya-foya, Tua kaya Raya, Mati masuk surga”. Bbeh kata yang tak masuk akal kan?
Advertisement
Memang sederhana, saat ini kita hanya tinggal menunggu kematian, semua sudah tertulis dan tidak bisa di ubah lagi. Nah masalahnya kita menunggu kematiannya sambil melakukan apa, nah itu pertanyaannya.
Gak mungkin kan kita menunggu kematian hanya bengong, melamun, jongkok. Nah kita selama ini melakukan apa nih sambil menunggu kematian menjemput.
Advertisement
“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.” (QS. 103)
Semoga kita semua bisa segera tersadar, kelak bekal amal sholeh amatlah berarti untuk syafaat diri di yaumil qiyamah.
Mari manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.
Rumah Thafidz Gratis Yatim&Dhuafa
Yayasan INAAYAH Batam
“Wahana jembatan kebaikan umat”
Program hari ini berbuka puasa sunnah, jom segera joint dan ambil bagian
Call center 085263700360
Editor : Abdul
Sumber : Humas Yayasan Inaayah Batam
Advertistment
